Jombang, 1 Maret 2025 — Koperasi Multi Pihak (KMP) Santri menggelar rapat strategis dengan Perum BULOG guna menyepakati mekanisme penyerapan gabah dari petani, sejalan dengan kebijakan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) sebesar Rp6.500/kg untuk gabah kualitas apa pun tanpa refaksi. Dalam rapat tersebut, BULOG menyatakan kesiapannya untuk menyerap gabah petani dengan dua mekanisme kerja sama:
1. Mekanisme Pertama: Panen Bergerak
– Gabah dibeli langsung oleh BULOG dari petani seharga Rp6.500/kg.
– Gabah digiling dan hasil berasnya dijual kembali ke BULOG seharga Rp12.000/kg.
– Standar kualitas gabah: Kadar Air (KA) maksimal 14%.
2. Mekanisme Kedua: Kemitraan Tim Gabah
– BULOG bersama tim membeli gabah petani dalam kemasan karung polos 50 kg dengan harga Rp6.500/kg.
– Biaya angkut: Rp200/kg.
– Gabah kemudian diproses oleh BULOG melalui skema makloon (jasa pengolahan) meliputi:
a. Drayer: Rp230/kg
b. Penggilingan ke beras: Rp350/kg
c. Biaya karung: Rp40/kg
d. Muat: Rp20/kg
e. Truk/pengangkutan: Rp60/kg
f. Total biaya jasa: Rp740/kg
Setelah dikurangi PPh 23 sebesar 2% (Rp14,8/kg), hasil bersih yang diterima adalah Rp725,2/kg.
KMP Santri menyambut positif kemitraan ini sebagai langkah konkret menjaga stabilitas harga gabah dan mendukung ketahanan pangan nasional. Sinergi dengan BULOG diharapkan memperkuat posisi petani sekaligus memastikan distribusi beras ke masyarakat berjalan lancar dengan harga terjangkau